Prolog
Amoretta tumbuh percaya pada cinta sejati dan pangeran. Tapi apa yang terjadi ketika ayahnya, Raja Caspar, memaksanya untuk menikahi seorang pangeran dari bangsa lain? Akankah ia mengikuti tugasnya demi negaranya? Akankah ia belajar mencintai Pangeran Edelmar?
Beberapa hal pembaca harus tahu:
Amoretta: Love
Davian: Power
Evania: Peaceful Forsythia: Brilliant
Ceyda: Caring
Caspar: Treasure
Permelia: Sweetness
Saphronia: Wise
Celesta: Beautiful
Deyanira: Destruction
Rasmus: Beloved
Edelmar: Noble
Athanasia: Life
Amoretta: Love
Davian: Power
Evania: Peaceful Forsythia: Brilliant
Ceyda: Caring
Caspar: Treasure
Permelia: Sweetness
Saphronia: Wise
Celesta: Beautiful
Deyanira: Destruction
Rasmus: Beloved
Edelmar: Noble
Athanasia: Life
Semua ini nama-nama dari karakter cerita aku, dan artinya penting.
Prolog
Guntur hujan menyambar setiap lembah dan memantul dari pegunungan disekitarnya. Petir menerangi langit malam seolah-olah sekarang ini saat siang hari.
"Amoretta, Ibu mohon menjauh dari jendela," desah wanita. Wanita itu mempunyai rambut cokelat yang bersinar dan mata karamel yang cantik. Dia mengusap-usap perutnya yang sudah besar itu.
"Ah, tapi Ibu, Ibu kan tahu betapa aku menyukai suasana badai!" Gadis berusia 7 tahun itu menangis. Gadis itu mempunyai rambut emas bergelombang dan kulit bersih berwarna caramel yang ia warisi dari ayahnya. Gadis kecil itu mempunyai wajah berbentuk hati dan bibir merah, yang cemberut saat ini. Namun daya tarik yang paling indah dari gadis kecil itu adalah mata almond cantiknya yang berwarna caramel, yang ia warisi dari ibunya.
Ceyda tersenyum pada putrinya dan membuka lebar lengannya untuk memeluk anaknya.
"Ayo, mari Ibu ceritakan kisah tentang seorang putri kecil." Mata Amoretta menyala dengan kegembiraan saat ia berlari ke pelukan ibunya. Ketika ia bertabrakan dengan dada ibunya, Ceyda berseru, "Hati-hati, kamu tidak ingin menyakiti adikmu kan?!"
Amoretta menjawab polos, "Oh tidak, tidak sama sekali Ibu. Aku sangat ingin punya adik. Dia akan menjadi teman bermain ku."
"Tapi kan kamu juga punya kakak yng cantik." Kata Ceyda sambil mengelus ubun-ubun anaknya.
"Benar, aku memang mempunyai kakak-kakak yang cantik, tetapi Saphronia lebih tua dari ku dan jauh lebih cerdas. Dan Permelia yang manis dan baik, tapi dia terlalu muda. Dan Celesta juga lebih tua dari ku, tapi dia tidak punya waktu bermain bersama ku. " Ceyda menertawakan putrinya.
"Kamu mempunyai kakak perempuan yang sangat luar biasa, dan kamu harus sangat berterima kasih. Keluarga akan menjadi salah satu hal yang paling penting dalam hidup. Ingat apa hal yang sangat terpenting?" Ceydabertanya.
"Untuk mencintai!" Seru Amoretta. Ceyda tertawa lagi, tapi melihat wajah anaknya yang masih saja cemberut, dia langsung diam dan berdeham, "Baiklah, pada suatu hari...."
Komentar
Posting Komentar